Sifat-Sifat Bilangan Bulat

Hai hai semua . Ketemu lagi sama aing, Admin K yang menawan lagi keyen serta gila . Tentu saja, masih di blog kesayangan qta yang penuh kebahagiaan ini, KnK Land. Sebelumnya aing pernah ngebahas tentang bilangan bulat, dan sifat-sifat bilangan real. Nah, kali ini aing bakal ngeposting tentang sifat2 bilangan bulat. Apa sajakah sifat2 bilangan bulat itu? Langsung saja qta cekidoot.








Tertutup Terhadap Penjumlahan, Pengurungan, dan Perkalian

Sifat pertama adalah tertutup. Tertutup disini bukan berarti bilangan bulat itu gak mau terbuka sama bilangan lain. Tertutup disini juga bukan berarti malu2 atau apalah. Maksud dari tertutup disini adalah apabila qta mengoperasikan dua bilangan bulat dengan operasi tertentu maka hasilnya tetap bilangan bulat. Bilangan bulat tertutup terhadap operasi penjumlahan, pengurangan, dan perkalian. Jadi, bilangan bulat ditambah bilangan bulat hasilnya tetap bilangan bulat, bilangan bulat dikurangi bilangan bulat hasilnya tetap bilangan bulat, dan bilangan bulat dikali bilangan bulat hasilnya tetap bilangan bulat.

Bilangan Bulat + Bilangan Bulat = Bilangan Bulat
Bilangan Bulat - Bilangan Bulat = Bilangan Bulat
Bilangan Bulat × Bilangan Bulat = Bilangn Bulat

Contoh :

9 + 2 = 11
3 - 7 = -4
9 × 2 = 18

Komutatif dan Asosiatif Terhadap Penjumlahan dan Perkalian

Sama seperti pada bilangan real, bilangan bulat juga merupakan bilangan real, sehingga sifat bilangan real juga berlaku untuk bilangan bulat.

Sifat komutatif itu artinya tidak peduli bagaimana urutan bilangan saat dioperasikan tetap saja hasilnya sama.

Contoh :

8 + 9  = 9 + 8 = 17
4 × 2 = 2 × 4 = 8

Sifat asosiatif itu artinya tidak peduli pasangan bilangan mana yang dioperasikan duluan, hasilnya tetap sama.

Contoh:

(7 + 2) + 3 = 7 + (2 + 3) = 12
(4 × 2) × 5 = 4 × ( 2 × 5) = 40

Sifat ini hanya berlaku untuk operasi penjumlahan dan perkalian. Operasi ini tidak berlaku untuk pengurangan dan pembagian.

Identitas

Sifat lainnya adalah terdapatnya identitas. Saat kita mengoperasikan suatu bilangan dengan identitas, bilangan tersebut tidak berubah. Identitas dari penjumlahan adalah 0 sedangkan identitas dari perkalian adalah 1.

Contoh:

4 + 0 = 4
5 × 1 = 5

Sifat Distributif Perkalian dengan Penjumlahan atau Pengurangan

Sifat distributif itu artinya dapat didistribusikan dengan cara mengombinasikan pengali dengan setiap elemen yang ada di dalam kurung.

Contoh:

2(3 + 2) =  2 × 3 + 2 × 2 = 10
7(5 - 1) = 7 × 5 - (7 × 1) = 28 

Nah, itulah sifat2 dari bilangan bulat. Cukup sekian postigan dari aing. Semoga dapat memberikan manfaat dan semoga yu bisa paham yah. Kalo kurang paham, silahkan sampekan di komeng. Kalo ada yang salah, silahkan sampekan juga di komen. Sampe jumpa di postingan berikutnya. Bye~