Halo teman-teman, kali ini saya ingin membahas nih tentang Teori - teori dasar di Rangkaian listrik sederhana. Jadi, disini kita akan belajar tentang Apa itu Arus, Tegangan, Resistansi.
Temen-temen, pertama kita perkenalkan dulu definisi-definisi dari kuantitas-kuantitas pokok dari Analisis Rangkain.
Muatan dan Arus
Muatan itu adalah properti dari Elektron dan Proton, dimana satuan yang dipakai adalah C ( coloumb ) sedangkan untuk pensimbolan, kita menggunakan q. Sebenarnya kita gk perlu tau secara mendalam tentang muatan ini. Siapa bapaknya? Darimana ia berasal? dari apa ia terbuat? ini pertanyaan-pertanyaan yang tidak perlu dipertanyakan, ya setidaknya dalam konteks analisis rangkaian ( Bertanyalah seperlunya dan sesuai konteks ). Yang kita perlu tau itu disini cuma bagaimana si muatan ini bekerja, adapun properti yang penting kita hafal, adalah sebagai berikut :
- Muatan itu punya dua jenis : muatan positif dari proton dan muatan negatif dari elektron.
- Dua muatan yang sama menolak satu sama lain, dan dua muatan yang berbeda menarik satu sama lain.
- Muatan tidak dapat dihancurkan atau diciptakan artinya dia tuh tak berubah.
- Muatan yang bergerak dapat menghasilkan medan magnet.
Nah, Arus ini kita definisikan sebagai pergerakan dari muatan listrik per waktu dalam suatu bidang, biasanya arus kita simbolkan sebagai i, menggunakan ini i secara matematis dapat dituliskan :
Medan Listrik
Tegangan
Tegangan adalah usaha yang dibutuhkan suatu benda untuk dipindahkan dari titik potensial A ke titik potensial B tanpa meyebabkan akselerasi. Tegangan dibutuhkan agar arus dimungkinkan untuk bergerak biasanya ini dapat dianalogikan dengan tekanan dan aliran air. Agar aliran air tercipta atau air dapat begerak at least dari atas ke bawah maka dibutuhkan tekanan yang berbeda.
Nah, hal yang sama berlaku pada muatan, muatan dimungkinkan menjadi arus bila terdapat tegangan. Secara konvensional, arah arus adalah dari potensial tinggi ke rendah sedangkan yang terjadi di dunia nyata adalah sebaliknya.
Karena kita hanya akan menggunakan resistor. Satu lagi konsep yang harus kita perkenalkan, yaitu resistansi/hambatan.
Resistansi/Hambatan
Resistansi/hambatan sesuai namanya berfungsi untuk menghambat arus listrik. dapat dikatakan dong nilainya sebuah resistansi berbanding terbalik terhdap arus listrik. Artinya makin besar resistansinya maka makin sedikit arus yang melewatinya. Nah, Resistor adalah salah satu alat yang menggunakan prinsip ini.
Dapat dilihat di gif diatas bahwa arus yang mengalir pada kabel yang terhubung dengan resistor yang memiliki resistansi 1 ohm yaitu 5 A lebih besar dari resistor yang memiliki resistansi 5 ohm yaitu 100 mA atau jika dikonversi menjadi 0,1 A.
Ada dua sirkuit lagi yang perlu kita telisik yang nantinya kan berguna bila kita membahas teorema-teorema lainnya. yaitu Open circuit ketika tahanan pada rangkaiannya adalah sangat besar atau tak hingga dan Short circuit ketika tahanannya sangat kecil tau malahan tidak ada.
Darimana kita mendapatkan energi potensialnya? Jawabannya ialah dari medan gravitasi yang dikeluarkan oleh massa bumi. Ketika apelnya bergerak ke atas mcdvoice
ReplyDelete